Perhatikan EUR/GBP, karena rilis data ekonomi bisa memicu pergerakan besar!
Pasangan EURGBP, yang juga dikenal oleh para trader sebagai “Chunnel,” adalah pasangan mata uang yang banyak diperdagangkan dan mencerminkan hubungan ekonomi antara Zona Euro dan Inggris. Euro sangat dipengaruhi oleh data ekonomi dari negara-negara maju di Zona Euro seperti Jerman, Prancis, dan Italia, serta keputusan suku bunga dan kebijakan moneter Bank Sentral Eropa (ECB).
Sebaliknya, pound dipengaruhi oleh indikator ekonomi Inggris seperti data inflasi, ketenagakerjaan, dan Produk Domestik Bruto (PDB). Bank of England memegang peran penting dalam menetapkan suku bunga, dan keputusannya sangat memengaruhi kekuatan pound.
Indeks Harga Konsumen (CPI) Inggris YoY, 16 Oktober, 08:00 (GMT+2)
CPI tahunan Inggris diperkirakan tetap tidak berubah di angka 2,2%. Jika rilis aktual lebih tinggi dari perkiraan, ini akan menunjukkan bahwa tekanan inflasi di Inggris semakin meningkat. Hal ini bisa membuat Bank of England mempertahankan suku bunga di tingkat saat ini, yang kemungkinan akan memperkuat GBP dan menekan pasangan EURGBP.
Di sisi lain, jika data CPI lebih buruk dan menunjukkan inflasi yang lebih rendah dari perkiraan, ini bisa menandakan perlambatan ekonomi Inggris, yang akan melemahkan pound. Akibatnya, ini akan mendorong kenaikan pada pasangan EURGBP.
Sebelumnya, pada 17 Juli 2024, inflasi Inggris melampaui ekspektasi analis yang menyebabkan EURGBP jatuh tajam.
Keputusan Suku Bunga Zona Euro, 17 Oktober, 14:15 (GMT+2)
Suku bunga Zona Euro mendatang diperkirakan akan sedikit turun dari 3,65% menjadi 3,4%. Jika ECB menurunkan suku bunga lebih dari perkiraan, ini bisa menunjukkan kehati-hatian dalam pemulihan ekonomi dan mengindikasikan kekhawatiran bank sentral terhadap risiko stagnasi atau deflasi. Dalam skenario ini, euro kemungkinan akan melemah, menekan pasangan EURGBP.
Namun, jika ECB memotong suku bunga lebih kecil dari perkiraan, atau tidak sama sekali, ini bisa menunjukkan keyakinan pada ketahanan ekonomi Zona Euro. Dalam skenario ini, euro bisa menguat, menyebabkan kenaikan pada pasangan EURGBP.
Pada timeframe harian, EURGBP membentuk pola falling wedge dengan tren bearish jangka panjang. Harga telah menembus DEMA dan TEMA, tetapi memantul dari garis tren (trendline) atas. Pada saat yang sama, -DI melintasi +DI pada indikator ADX, yang merupakan sinyal bearish.
Jika harga menembus garis tren di atas 0,8380, EURGBP bisa naik menuju 0,8490;
Namun, jika terjadi harga turun di bawah support 0,8320, EURGBP bisa jatuh hingga 0,8240.
